Uchiha Madara (う ち は マ ダ ラ) adalah seorang pemimpin legendaris dari klan Uchiha. Dia mendirikan Konohagakure (Desa Konoha) bersama saingannya, Senju Hashirama, dengan tujuan untuk mengawali era perdamaian. Ketika mereka berdua tidak bisa setuju dengan pemikiran bagaimana untuk mencapai perdamaian itu dan perdamaian tersebut agar bisa bertahan lama, mereka berjuang mempertahankan pendiriannya masing-masing dan saling bertarung untuk menguasai desa, konflik yang berakhir dengan kematian Madara. Dia menulis ulang rancangan kematiannya (Izanagi) dan bersembunyi agar dapat menjalankan rencananya dikemudian hari yang bertujuan untuk mengakhiri konflik dunia. Namun seiring waktu berjalan Madara sudah semakin tua dan merasa tidak mungkin untuk melanjutkan rencana tersebut, Madara pun mempercayakan pengetahuan dan rencananya kepada Uchiha Obito tak lama sebelum kematian Madara yang kedua kali. Bertahun-tahun kemudian, Madara dihidupkan kembali melalui Kabuto sebagai zombie yang sulit sekali untuk tersegel malah dengan kehebatannya Madara kembali dari kematian setelah memanfaatkan Obito.
Madara lahir selama Periode Negara Perang, anak pertama dari lima putra Uchiha Tajima. Madara dan saudara-saudaranya dibesarkan di medan perang dan berperang secara konstan dengan musuh utama Uchiha yaitu Senju. Tiga dari saudara-saudaranya mati muda, menyisakan Uchiha Izuna sebagai adik satu-satunya Madara. Madara dan Izuna menjadi sangat dekat karena madara bersumpah akan melindungi Izuna bagaimanapun caranya, agar Madara tidak mengalami kehilangan saudara lagi. Madara dianugerahi chakra yang kuat dan kepintaran dalam hal berperang, memungkinkan Madara muda untuk mengalahkan senju yang lebih dewasa darinya, oleh karena itu dia nendapatkan reputasi sebagai seorang jenius.
Masa kecil Madara adalah masa dimana zaman pertempuran didalam medan peperangan membuatnya menjadi seorang perfeksionis yang dimana dia akan belajar untuk menguasai sesuatu sampai dia berhasil melakukannya dan kemenangan di medan perang membuat dia sangat yakin dengan kemampuan dan bakat yang dia miliki. Sikap serius dan perfeksionis Madara bisa berubah menjadi seorang yang sedikit konyol dan mudah terprovokasi ketika bertemu dengan Hashirama. Madara tidak keberatan pengaruh Hashirama dalam hal ini karena ia percaya bahwa satu-satunya cara untuk bertahan hidup di dunia shinobi adalah untuk membuat sekutu dengan musuhnya. Tindakan dan keyakinannya yang fokus untuk melindungi Izuna, saudara satu-satunya yang masih hidup. Jadi, selama ia melihat Izuna baik-baik saja maka sikap Madara masih wajar dan baik, Madara menghabiskan sebagian besar masa kecilnya dengan orang luar (selain klan) sebelum itu dia tidak termasuk korban Kutukan dari Kebencian Uchiha (curse of Hatred) sebelum ia kehilangan Izuna.
Madara adalah orang berkulit putih dengan rambut hitam runcing yang memiliki sedikit warna biru. Pada masa kecilnya rambut Madara hanya sebatas dagu saja yang terpisah untuk membingkai sisi wajahnya. Pakaian kasual terdiri dari kemeja lengan panjang biru dan celana putih. Sementara di medan perang dia mengenakan pakaian standar Uchiha, baju berwarna hitam dengan kerah tinggi dibiarkan sedikit terbuka dan lambang klan di punggungnya, dengan celana biru dan perban di sekitar tulang keringnya. Di pinggang ia memakai sabuk putih yang terdapat kantong berukuran kecil tergantung disabuknya, mungkin berisi alat ninja seperti kunai, shuriken dan bom asap. Dia juga mengenakan sabuk lain diikat di bahu yang ia digunakan untuk menahan pedangnya.
Ketika Madara telah mencapai usia dewasa, Madara membiarkan rambutnya tumbuh sepinggang dengan poni sebahu membingkai sisi wajahnya, yang hampir menutupi sebagian besar mata kanannya. Meski masih tergolong muda. Terkadang ia mengenakan baju berat yang terbuat dari pelat logam berwarna merah yang membentuk penjaga pelindung di sepanjang dadanya, pinggang, bahu dan paha.
Pada masa tuanya Madara terlihat sangat kurus dengan berambut tipis putih, dia menggunakan pakaian hitam sederhana dan menggunakan senjata yang dia punya sebagai tongkat untuk membantunya berjalan. Namun ketika dia bereinkarnasi madara memperoleh tubuh mudanya walaupun terdapat efek garis - garis sebagai tanda edo tensei. Setelah dia berhasil mengontrol Obito untuk menerapkan jutsu rinne tensei maka efek garis - garis tersebut menghilang sebagai tanda bahwa dia telah hidup kembali secara sempurna.
Setelah berhasil mengalahkan dan membuat lima kage sekarat, Madara segera bergabung dengan Obito untuk menyanyakan perihal dimana Nagato yang seharusnya mengaktifkan jutsu Rinne tensei kepada dirinya dan berencana mengalahkan Kakashi, gai, Naruto dan Killer-B sekaligus membagi tugas untuk Obito agar dapat mengalahkan kakashi dan gai. Sedangkan dia sendiri akan menangkap Hachibi dan Kyubi untuk melengkapi dua biju yang kurang.
Berhasil hidup kembali dari kematian, madara menceritakan pada hashirama tentang pertemuan mereka terakhir di kuil naka dan menjelaskan tentang ketika uchiha dan senju bersatu maka kebahagiaan akan didapat. Namun Madara memiliki penafsiran lain soal hal ini. Bersatu bukan dari suatu persatuan dua klan, tetapi memodifikasi tubuhnya dengan DNA Hashirama. Madara juga menjelaskan bahwa tubuh modifikasi yang terjadi pada dirinya tidak ia rencanakan jauh hari sebelumnya, namun secara kebetulan rekan dari zetsu lah yang melakukan eksperimen tersebut. Akan tetapi Madara mengakui bahwa rencana yang dari dulu ia susun adalah untuk hidup kembali. Setelah pembicaraan mereka berakhir, Madara menyerang naruto dan sai kemudian mencekik Hashirama untuk menyerap chakra senjutsu.
Madara yang telah berhasil menarik semua biju termasuk hacibi dan juga kyubi memerintahkan dua zetsu untuk memimpin pertarungan dimedan yang lain, tobirama yang menganggap Madara lengah kemudian menyerangnya dengan shunsin no jutsu, namun Madara berhasil menghindari dan melumpuhkan tobirama dengan mudah. Madara yang masih menyimpan sedikit dendam pada tobirama karena telah membunuh Izuna langsung meluncurkan besi penghambat chakra ke kepala tobirama. Madara menjelaskan pada Tobirama dia hanya ingin membangun Negara yang telah dibuat oleh Hashirama. Karena hashirama pernah berkata pada Madara untuk melindungi sesuatu yang berharga dari gangguan, baik itu teman, keluarga bahkan anak keturunannya tidak akan pernah diampuni. Maka dia berpendapat pasti akan ada selalu kegelapan. Ditengah pembicaraan mereka Sasuke berusaha menyerang Madara, akan tetapi Madara malah membuat sasuke tidak berhasil menyerangnya. Mengulang apa yang telah hashirama katakan kepadanya setelah dirinya berhasil dikalahkan, Madara pun menusuk Sasuke.
Setelah Naruto dan Sasuke mengalahkan Kaguya dalam dimensinya sendiri dan berhasil menyegelnya, Rikudo sennin pun menarik semuanya kembali ke dunia nyata termasuk madara dan para biju yang berada dalam tubuh Madara berhasil terekstrak yang berarti kematian Madara sudah mulai dekat dan tidak ada seorang pun yang bisa menyelamatkan hidupnya karena patung gedou mazou sudah tidak ada lagi didalam tubuhnya. Madara pun memanfaatkan sisa waktunya untuk berbicara dengan Hashirama dan mengatakan bahwa mimpinya tidak akan pernah terwujud sedangkan mimpi Hashirama akan terus berlanjut. Hashirama menjawab bahwa apapun yang telah terjadi mereka tetap berteman dan Madara setuju akan hal itu sekaligus mengakui kesalahannya.
Latar Belakang
Madara lahir selama Periode Negara Perang, anak pertama dari lima putra Uchiha Tajima. Madara dan saudara-saudaranya dibesarkan di medan perang dan berperang secara konstan dengan musuh utama Uchiha yaitu Senju. Tiga dari saudara-saudaranya mati muda, menyisakan Uchiha Izuna sebagai adik satu-satunya Madara. Madara dan Izuna menjadi sangat dekat karena madara bersumpah akan melindungi Izuna bagaimanapun caranya, agar Madara tidak mengalami kehilangan saudara lagi. Madara dianugerahi chakra yang kuat dan kepintaran dalam hal berperang, memungkinkan Madara muda untuk mengalahkan senju yang lebih dewasa darinya, oleh karena itu dia nendapatkan reputasi sebagai seorang jenius.
Kepribadian
Penampilan
Pada masa tuanya Madara terlihat sangat kurus dengan berambut tipis putih, dia menggunakan pakaian hitam sederhana dan menggunakan senjata yang dia punya sebagai tongkat untuk membantunya berjalan. Namun ketika dia bereinkarnasi madara memperoleh tubuh mudanya walaupun terdapat efek garis - garis sebagai tanda edo tensei. Setelah dia berhasil mengontrol Obito untuk menerapkan jutsu rinne tensei maka efek garis - garis tersebut menghilang sebagai tanda bahwa dia telah hidup kembali secara sempurna.
Perang Dunia Shinobi Keempat
Serangan Otsutsuki Kaguya
Setelah Naruto dan Sasuke mengalahkan Kaguya dalam dimensinya sendiri dan berhasil menyegelnya, Rikudo sennin pun menarik semuanya kembali ke dunia nyata termasuk madara dan para biju yang berada dalam tubuh Madara berhasil terekstrak yang berarti kematian Madara sudah mulai dekat dan tidak ada seorang pun yang bisa menyelamatkan hidupnya karena patung gedou mazou sudah tidak ada lagi didalam tubuhnya. Madara pun memanfaatkan sisa waktunya untuk berbicara dengan Hashirama dan mengatakan bahwa mimpinya tidak akan pernah terwujud sedangkan mimpi Hashirama akan terus berlanjut. Hashirama menjawab bahwa apapun yang telah terjadi mereka tetap berteman dan Madara setuju akan hal itu sekaligus mengakui kesalahannya.
Biodata
| Nama Lengkap | Uchiha Madara |
| Klan |  |
| Tanggal lahir | 24 Desember |
| Umur | 50-60 |
| Partner | Uchiha Obito |
| Status | Meninggal |
| Tinggi badan | 179 cm |
| Berat badan | 71.3 kg |
| Golongan darah | O |
| Kekkei Genkai |  |
| Eternal Mangekyou Sharingan | |
 |
|
 |
|
| Affiliasi |  |
 |
Keluarga
| Ayah | Uchiha Tajima |
| Adik | Uchiha Izuna |
0 comments:
Post a Comment